Begitu banyak waktu senggang yang kami miliki membuat saya dan teman-teman PPL SMK Negeri 4 Garut mencari cara untuk agar ndak bosan dalam mengisi hari-hari yang terasa sangat panjang di asrama sekolah ini. Saya, Mas Edi, Mas Arif, dan Yoki seperti orang dungu yang kerjaannya tiap hari ndomblong dan gak ada kerjaan. Setelah pulang dari sekolah, kami paling asyik bermain laptop untuk sekedar bermain game-game ringan. Hingga akhirnya masing-masing dari kami bosan pada game-game itu.
Suatu hari, yoki tiba-tiba menghampiri saya yang tengah ndomblong sembari menghisap sebatang Djarum Black di depan asrama. Dia menawari saya sebuah game yang sebelumnya saya belum pernah mainkan. Namanya Harvest Moon. Dia bilang game ini beda dari game-game lainnya, hingga rasa penasaran saya bergejolak saya kemudian meng-copy file game itu ke dalam laptop saya. Weleh-weleh, awalnya saya bingung dan nggak ngerti blas maksud dari game ini. Lha wong belum-belum sudah suruh masukin nama, ngasih nama anjing, ngasih nama kebun, tanggal lahir, dan lain sebagainya. Saya disuruh mencari rebung di hutan, logam di gua, menanam sayur dan buah-buahan, mencangkul, menyiram, mengkapak kayu, memalu batu, mengelus-elus anjing, dan lain-lain. Di game itu saya diibaratkan seorang anak muda yang diberi warisan berupa rumah dan kebun yang sebelumnya tak terurus sepeninggal sang kakek. Saya harus bisa sukses dalam waktu 3 tahun dan harus dapat bersosialisasi dengan masyarakat. Butuh waktu 3 bulan saya menyelesaikan game ini, meski akhirnya saya terus memutar dan bermain dari awal lagi. Soalnya game ini bikin ketagihan sih. Hehe... sampai-sampai doi SMS ndak pernah tak bales. Hehe...
Yang jelas saya belajar banyak tentang kehidupan di game ini. Hal-hal bermakna mendalam yang secara tidak langsung kita peroleh di game ini membuat saya berpikir ulang tentang arti kehidupan. Kita sebagai manusia akan sadar bahwa kita hidup itu harus bekerja keras dan bekerja cerdas agar bisa menjadi manusia sukses. Kita juga sebagai mahluk sosial harus dapat berinteraksi dengan masyarakat sekitar kita. Jika ingin dihargai, kita mutlak harus menghargai mereka juga. Kita harus peduli kesehatan. Kita harus tetap mengingat Sang Maha Pencipta, waahh dan masih banyak hal lain.
Bagi Anda yang belum pernah mencicipi game ini, silahkan didownload. Game ini juga sangat cocok buat anak-anak Anda. Secara ndak langsung anak Anda akan belajar menjadi manusia yang tangguh dan dapat bersosialisasi. Dari pada game-game berantem yang ndak mendidik. hehehe
Oke, sekian dululah postingannya. Nanti kita lanjut lagi kapan-kapan.
Wassalam.
0 komentar:
Posting Komentar